
Binjai(Sumut)-Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kota Binjai Drs. Sofyan. M.Pd, menyatakan dengan tegas membantah isu itu adalah tidak benar dan merupakan fitnah. Hal itu ia sampaikan dalam Konferensi persnya Sabtu (5/7) diruang kerjanya.
Iya menyebut, adanya isu dikalangan masyarakat tentang adanya kutipan dalam proses pendaftaran ulang siswa tahun ajaran 2025-2026, yang menyebut bahwa diduga pihak SMPN 1 akan mengeluarkan 10 orang siswa apabila tidak mampu membayar uang sejumlah 850.000 saat daftar ulang yang di jadwal kan dari tanggal 3 hingga 5 juli.
Sofyan menekankan Bahwa tidak benar kesepuluh siswa apabila tidak membayar uang seragam dan atribut sejumlah 850.000 maka tidak bisa daftar ulang dan akan di keluarkan dari sekolah tersebut, saat ini pendaftaran ulang belum selesai sampai tanggal 5 baru selesai.
“Mengenai uang seragam dan atribut tidak dipatokan, bahkan dicicilpun berapapun boleh, jadi tidak benar itu kalau tidak ada 850.000 ribu tidak bisa masuk ke SMPN 1,” ucap Sofyan.
Sofyan menuturkan Proses pengadaan seragam dilakukan berdasarkan hasil musyawarah dan kesepakatan bersama pada Senin (30/6) lalu antara Pihak SMPN 1, Komite serta Walimurid hasil putusan rapat menentukan jumlah uang atribut sebesar 825.000 rupiah untuk 20 item.
“Hasil keputusan rapat kami antara komite dan walimurid memutuskan jumlah uang sebanyak 825.000 ribu untuk 20 item, saya juga mengusulkan agar baju khusus ditiadakan komite dan walimurid keberatan karena itu seragam ciri khas SMPN 1 Binjai ,” bebernya.
Masih kata Drs. Sofyan, uang pendaftaran ulang 825.000 Ribu untuk 20 item tidak harus dibayar sekaligus.
“Saat daftar ulang kami tidak mematok untuk di bayar penuh, bahkan ada yang mencicil tiga tahun belum lunas, dia bayar 100 atau 50 ribu pun mereka tetap dapat perlengkapan seragam,” kata Kepsek SMPN 1 Binjai.
Ditambahkan Sofyan, karena laporan tersebut pihak Dinas Pendidikan Kota Binjai sudah memanggil dirinya untuk klarifikasi pada Jumat (4/7) lalu.
“Terkait isu 10 murid yang dikeluarkan karena tak bisa membayar, saya sudah memberikan klarifikasi langsung ke Dinas Pendidikan Binjai,” ucap Sofyan.
Foto: Kepala Sekolah SMPN 1 Drs. Sofyan M.Pd
Reporter Ibnu sakdan